Tahu Bukan Anaknya, Kekasih Istrinya Tewas Ditangan Suami

  • Bagikan
Senjata tajam
Ilustrasi

CAKRAWALAINFO.id, SOLO – Boento Andreas (44) tewas di tangan Andreas Kurniawan (36) lantaran ketahuan berselingkuh dengan istrinya.

Boento tewas usai ditikam senjata tajam pisau dapur di rumah tersangka, Jalan Sri Gading 3, Mangkubumen, Banjarsari, Rabu (21/8/2019).

Polisi menyebut, Andreas berhasil diringkus saat berada di Hotel Tanotel, Jalan Anggrek No 1, Semarang, sehari setelah kejadian.

“Tersangka kita tangkap setelah melarikan diri ke Semarang dan langsung kita bawa ke Polresta Surakarta untuk proses hukum lebih lanjut,” ujar Kapolresta Surakarta AKBP Andy Rifai, Jumat (23/8).

Dilansir detikcom Andy menerangkan, saat persitiwa itu terjadi, dirinya tengah mencari sang istri. Setiba di rumah mertua tersangka melihat istrinya sedang bersama korban dan mertua.

Pelaku yang mengetahui itu, langsung bertolak meninggalkan kediaman mertuanya.

Namun sang istri memintanya kembali untuk membicarakan hal yang penting. Saat kembali, pelaku melalui pintu belakang warung milik mertuanya.

Saat Itulah pelaku melihat pisau dapur dan menaruhnya di dalam saku celana. Ketika hendak memasuki rumah mertuanya.

Tersangka melihat korban duduk di kursi langsung memaki dan terjadilah buntut pertengkaran.

“Tersangka langsung menghunus pisau dan menusukkan sekali ke perut korban. Mertua yang melerai malah terkena sabetan pisau,” jelasnya.

Melihat korban terjatuh, tersangka ikut membantu menolong korban bersama mertua dan tetangganya. Korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Kasih Ibu.

“Tersangka kita jerat pasal 340 KUHP, tentang pembunuhan berencana dan pasal 351 ayat 3 tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian. Ancaman hukumannya maksimal seumur hidup,” tandasnya.

Selain tersangka, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya sebilah pisau, mobil Grand Livina AD 9309 MU, sepasang sepatu dan celana jin.

Sementara itu, Andreas mengaku tersulut emosi karena korban sudah berselingkuh dengan istrinya selama 6 tahun. Bahkan anak kedua yang lahir dari istrinya merupakan buah dari cinta terlarang tersebut.

“Istri saya sudah enam kali selingkuh dengan dia. Saya emosi, setelah tahu anak kedua saya ternyata anaknya dia (korban),” pungkas warga Perum Alamaya, Gentan, Baki itu.

Editor : Ikram Fairuz
© | CAKRAWALAINFO.id 2019

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan