CAKRAWALAINFO.CO.ID, PINRANG -Dalam upaya mengantisipasi banjir yang sering melanda desa Katomporang, kecamatan Duampanua, Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Kabupaten Pinrang melakukan tindakan nyata dengan membenahi tumpukan sampah yang menghalangi pintu bendungan di Massila, Kecamatan Duampanua.
Tumpukan sampah yang mengakumulasi di area tersebut telah menjadi salah satu penyebab utama terjadinya banjir baru-baru ini di dusun Mallang ,desa Katomporang, Kecamatan Duampanua,
Kepala Bidang PSDA Kabupaten Pinrang Ir.Muhammad Husni Nakka,ST,.MT bahwaSelain curah hujan yang cukup tinggi,banjir disebabkan dengan adanya tumpukan sampah di beberapa titik,dan terutama pada pintu pembuangan air di daerah Massila,
Selain itu,kata dia bahwa adanya pendangkalan dibeberapa titik saluran air”ucap Husni
Lanjutnya,drainase tak mampu menahan volume air,akibat tumpukan sampah hingga meluap ke pemukiman warga dan berdampak banjir”kata Husni melalui Via WhatsApp,Rabu,4 November 2024 kepada cakrawalainfo.co.id
Husni menambahkan,Dinas PSDA telah meminta alat excavator milik Balai besar Pompengan je’ne berang untuk penangan banjir di daerah desa Katomporang dan kami sudah melakukan pengangkatan sampah yang tertumpuk di pintu air dan Jembatan di daerah ini”tambahnya
Pembersihan tumpukan sampah ini tidak hanya sekadar upaya jangka pendek, tetapi juga merupakan bagian dari strategi jangka panjang Dinas PSDA dalam mengelola sumber daya air serta menjaga ekosistem di sekitar bendungan.
Langkah ini diharapkan dapat mengurangi risiko terjadinya banjir di masa mendatang, serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan di sekitar aliran sungai dan bendungan.
Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk masyarakat lokal, Dinas PSDA juga berupaya mengedukasi warga tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, khususnya mengenai dampak buruk dari penumpukan sampah.
Dengan demikian, diharapkan, kedepannya tidak hanya solusi instan yang diimplementasikan, tetapi juga kesadaran kolektif masyarakat dalam menjaga dan merawat lingkungan sehingga potensi terjadinya bencana alam seperti banjir dapat diminimalisir.(NH).
